Apa Itu IELTS dan Manfaatnya untuk Beasiswa & Kerja Luar Negeri

Apa Itu IELTS?

IELTS (International English Language Testing System) adalah tes kemampuan bahasa Inggris internasional yang digunakan sebagai syarat untuk kuliah, bekerja, atau migrasi ke luar negeri. Tes ini dikembangkan bersama oleh tiga lembaga ternama: British Council, IDP: IELTS Australia, dan Cambridge English. Selain itu, ini diakui secara global oleh universitas, perusahaan, dan lembaga imigrasi.

IELTS menilai kemampuan bahasa Inggris dalam empat komponen utama:

  1. Listening
  2. Reading
  3. Writing
  4. Speaking

Tes ini tersedia dalam dua versi:

  • IELTS Academic – untuk keperluan studi di universitas luar negeri.
  • IELTS General Training – untuk keperluan kerja atau imigrasi.

Struktur dan Durasi Tes IELTS

Berikut ini adalah durasi dan penjelasan masing-masing sesi:

1. Listening – 30 menit

Kamu akan mendengarkan 4 rekaman dari penutur asli bahasa Inggris (monolog dan percakapan), lalu menjawab 40 pertanyaan. Topik berkisar dari situasi sehari-hari hingga akademik.

Tujuan: Menguji kemampuan memahami informasi faktual dan sikap pembicara.

2. Reading – 60 menit

Terdiri dari 3 bacaan panjang diikuti oleh 40 pertanyaan. Untuk versi Academic, teks bersumber dari jurnal, artikel, atau riset. Untuk General Training, teks berasal dari iklan, buku panduan, atau surat kabar.

Tujuan: Menilai kemampuan memahami ide utama, detail, opini, dan argumen.

3. Writing – 60 menit

Terdiri dari 2 tugas:

  • Task 1: Mendeskripsikan grafik, tabel, atau diagram (Academic) / menulis surat (General Training).
  • Task 2: Menulis esai argumentatif tentang topik tertentu.

Tujuan: Mengukur kemampuan mengungkapkan ide secara tertulis dengan struktur dan tata bahasa yang tepat.

4. Speaking – 11–14 menit

Dilakukan langsung dengan examiner, terdiri dari 3 bagian:

  • Perkenalan dan pertanyaan umum
  • Diskusi topik dengan cue card
  • Tanya-jawab lanjutan terkait topik

Tujuan: Menilai kefasihan, pengucapan, kosa kata, dan tata bahasa saat berbicara.

Listening, Reading, dan Writing dilakukan pada hari yang sama (total ±2 jam 40 menit).
Speaking bisa dilakukan di hari yang sama atau berbeda (1 minggu sebelum/setelah sesi utama).


Manfaat IELTS: Tiket Menuju Beasiswa dan Pendidikan Global

Kenapa IELTS Penting?

Tes ini tidak hanya menjadi syarat masuk universitas luar negeri, tapi juga pintu utama menuju peluang global, seperti:

1. Syarat Masuk Universitas Dunia

Universitas top dunia seperti Oxford, Harvard, dan Melbourne University mewajibkan skor IELTS tertentu sebagai bukti kemampuan akademik berbahasa Inggris.

2. Wajib untuk Beasiswa Luar Negeri

Beberapa program beasiswa populer yang meminta skor IELTS antara lain:

  • Chevening Scholarships – Inggris
    Beasiswa penuh dari Pemerintah Inggris untuk studi S2 di universitas mana pun di UK. Tes ini digunakan untuk memenuhi syarat masuk kampus tujuan.
  • Australia Awards Scholarships – Australia
    Beasiswa penuh untuk S2 & S3 di universitas terbaik di Australia. Band score 6.5 umumnya menjadi batas minimum.
  • LPDP – Indonesia
    Beasiswa unggulan dari Kementerian Keuangan RI untuk studi S2/S3, baik dalam maupun luar negeri. Band score 6.5 atau lebih diperlukan untuk universitas luar negeri.
  • DAAD Scholarships – Jerman
    Beasiswa dari Pemerintah Jerman untuk studi dan riset, khususnya S2 dan S3. Sertifikat tes ini sering diminta untuk program berbahasa Inggris.
  • Fulbright Scholarships – Amerika Serikat
    Beasiswa bergengsi dari Pemerintah AS untuk warga negara asing yang ingin studi atau riset di AS. Tes ini diterima sebagai bukti kemampuan bahasa Inggris.

3. Peluang Migrasi dan Karier Internasional

Selain untuk pendidikan, tes ini juga menjadi syarat penting untuk visa kerja dan migrasi ke negara-negara berbahasa Inggris. Berikut adalah contoh program unggulan dari empat negara populer tujuan kerja & studi:

a. Australia – Working Holiday Visa (WHV Subclass 462)

Program ini memungkinkan warga Indonesia untuk bekerja sambil liburan di Australia selama 12 bulan.


b. Canada – Express Entry Program

Program migrasi ke Kanada untuk tenaga kerja terampil (skilled workers). Sertifikat ini digunakan untuk menilai kemampuan bahasa Inggris sebagai bagian dari sistem poin (CRS).


New Zealand – Skilled Migrant Category Resident Visa

Visa ini memungkinkan pekerja terampil untuk tinggal dan bekerja permanen di Selandia Baru.


United Kingdom – Skilled Worker Visa

Program visa kerja untuk profesional yang telah mendapat tawaran kerja dari perusahaan di UK.


Berapa Skor IELTS yang Dibutuhkan?

Skor IELTS berkisar dari Band 1 (Non User) hingga Band 9 (Expert User). Berikut ini rentang skor rata-rata yang biasanya diminta:

JenjangSkor Minimum Keterangan
S1 (Bachelor)6.0 – 6.5Beberapa jurusan elit bisa meminta 7.0
S2 (Magister)6.5 – 7.0Banyak beasiswa meminta minimal 6.5
S3 (Doktoral/PhD)7.0 – 7.5Untuk program riset atau publikasi ilmiah

note: Selalu cek skor minimum dari universitas atau program beasiswa yang dituju.

Keunggulan IELTS Dibanding Tes Bahasa Inggris Lain

  • Diakui oleh 12.000+ institusi di lebih dari 140 negara
  • Tes dapat dilakukan secara offline (paper-based) atau online (computer-based)
  • Bagian Speaking dilakukan langsung dengan manusia, bukan komputer
  • Disusun oleh Cambridge English, menjamin kualitas akademik

Siap Raih Skor IELTS Tinggi?

EFo Akademi Indonesia hadir untuk bantu kamu mencapai skor IELTS impianmu!
Kami menyediakan:

  • Program IELTS Mastery Class untuk semua level
  • Kelas offline dan online (blended learning)
  • Simulasi Placement Test Gratis
  • Tutor berpengalaman
  • E-Book Strategi dan bank soal latihan IELTS

Info & Pendaftaran:

🌐 Website : www.englishfoundationcenter.com
📱 WhatsApp : 0896 3030 7059
📧 Email : info@englishfoundationcenter.com